Hari ini hari yang sangat menguras energiku, setelah ada pertemuan dengan beberapa teman untuk membahas sesuatu, akupun menuju ke perpustakaan mungil yang sedang melakukan perbaikan baik tempat atau menejemennya.
Aku mulai mengepaki buku - buku ke dalam dus dan menyiapkan bed dan rak yang akan ku pindahkan ke rumah, karena tempat tersebut akan dibangun, dan selanjutnya adalah mencari mobil jasa angkut.
Aku menyusuri sepanjang jalan UMS dan pondok Assalam untuk mencari mobil jasa angkut dan ternyata tidak kutemukan. Akhirnya alhamdulillah dapat bantuan dari mbak Sri , beliau adalah mbak yang membantu dikompleks..kamipun menuju ke kenalan beliau yang mempunyai mobil jasa angkut.
Sampai di rumah yang mobil jasa angkut, mbak Sri menuju rumah beliau dan aku masih berdiri di dekat motorku. Mbak Sri mengucap salam, keluarlah anak perempuan seumuran SD kelas 6 atau SMP pikirku, anak perempuan itu menjawab setiap pertanyaan mbak Sri sambil memenceti handphonenya...aku hanya bisa istighfar melihat pemandangan tersebut tapi aku tidak mendengar pembicaraan mbak Sri dan anak perempuan tersebut.
Mbak Sri menghampiriku dan sepertinya yang punya mobil jasa angkut tidak di rumah. Tapi setelah sampai di dekatku mbak Sri langsung ngendikan : "anak yang tidak dididik sopan santun sama bapak ibunya, ditanya wong tuwo, Bapak dimana nduk? jawabnya : ora ngerti ik..bla..bla..bla". Akupun langsung mak deg Ya Allah sambil elus dada, sedih ku mendengarnya.Ternyata banyak PR disekitar kita , anak - anak kita, untuk mengajari adab dan akhlak mereka.
Ya Allah kutitipkan anak - anak kami kepadaMu ya Robb karena Engkau sebaik - sebaik penjaga.
Ya Allah Jagalah adab dan akhlak anak - anak kami, agar sesuai dengan syariahMu melalui tauladan kami Rasulullah SAW.
Ya Allah bimbing kami dalam mendidik mereka dan orang - orang disekitar kami
Ya Allah jadikan kami para orang tua yang senantiasa belajar dari anak - anak dan orang sekitar kami ...aamiin
Rikawa,
Sukoharjo, 15 Oktober 2015 03.37
Ket :
Ngendikan : bicara
wong tuwo : Orang lebih tua
Nduk : Panggilan untuk anak perempuan
Ora Ngerti : Tidak Tahu ( dalam bahasa jawa itu termasuk bahasa ngoko (tidak halus )
Aku mulai mengepaki buku - buku ke dalam dus dan menyiapkan bed dan rak yang akan ku pindahkan ke rumah, karena tempat tersebut akan dibangun, dan selanjutnya adalah mencari mobil jasa angkut.
Aku menyusuri sepanjang jalan UMS dan pondok Assalam untuk mencari mobil jasa angkut dan ternyata tidak kutemukan. Akhirnya alhamdulillah dapat bantuan dari mbak Sri , beliau adalah mbak yang membantu dikompleks..kamipun menuju ke kenalan beliau yang mempunyai mobil jasa angkut.
Sampai di rumah yang mobil jasa angkut, mbak Sri menuju rumah beliau dan aku masih berdiri di dekat motorku. Mbak Sri mengucap salam, keluarlah anak perempuan seumuran SD kelas 6 atau SMP pikirku, anak perempuan itu menjawab setiap pertanyaan mbak Sri sambil memenceti handphonenya...aku hanya bisa istighfar melihat pemandangan tersebut tapi aku tidak mendengar pembicaraan mbak Sri dan anak perempuan tersebut.
Mbak Sri menghampiriku dan sepertinya yang punya mobil jasa angkut tidak di rumah. Tapi setelah sampai di dekatku mbak Sri langsung ngendikan : "anak yang tidak dididik sopan santun sama bapak ibunya, ditanya wong tuwo, Bapak dimana nduk? jawabnya : ora ngerti ik..bla..bla..bla". Akupun langsung mak deg Ya Allah sambil elus dada, sedih ku mendengarnya.Ternyata banyak PR disekitar kita , anak - anak kita, untuk mengajari adab dan akhlak mereka.
Ya Allah kutitipkan anak - anak kami kepadaMu ya Robb karena Engkau sebaik - sebaik penjaga.
Ya Allah Jagalah adab dan akhlak anak - anak kami, agar sesuai dengan syariahMu melalui tauladan kami Rasulullah SAW.
Ya Allah bimbing kami dalam mendidik mereka dan orang - orang disekitar kami
Ya Allah jadikan kami para orang tua yang senantiasa belajar dari anak - anak dan orang sekitar kami ...aamiin
rikawa |
Rikawa,
Sukoharjo, 15 Oktober 2015 03.37
Ket :
Ngendikan : bicara
wong tuwo : Orang lebih tua
Nduk : Panggilan untuk anak perempuan
Ora Ngerti : Tidak Tahu ( dalam bahasa jawa itu termasuk bahasa ngoko (tidak halus )
Comments
Post a Comment
Terimakasih sudah berkunjung
Selamat Membaca dan Semoga bermanfaat