Belajar Memanah with Kakung Edy Roostopo scene 1

 scene1 Perkenalan

Sungguh pertemuan kami dengan Kakung dan Uti Edy Roostopo adalah hal yang membuat kami banyak belajar dari beliau.

Bermula dari perjalanan Solo - Magelang yang kemudian biasanya kami berhenti di lapangan Sleman untuk istirahat dan kebetulan pada saat itu ada perlombaan memanah.


pertemuan dengan eddy roostopo-akawangi.com
             Papa/Kakung Edy Roostopo

Kami memang dari dulu mencari tempat berlatih memanah, alhamdulillah saat istirahat di Sleman perjalanan ke Magelang tepat ada lomba memanah.  Kami atur strategi bagaimana agar bisa mendapat info tentang tempat berlatih memanah. Akhirnya kami mendapat nomor handphone seorang pelatih dengan nama Bapak Popop.

Ketika sudah kembali ke Solo, kami segera menelepon beliau. Akhirnya bertemu di rumah beliau eh bengkel beliau yang  asri teduh dan rindang di daerah Sriwedari. Kesan pertama begitu...Masya Allah dipertemukan dengan orang baik.

Pak Popop dan Ibu Popop ( panggilan waktu pertama kali .hehe ) begitu ramah dan menerima kami dengan baik.

Setelah berkenalan dan menceritakan kronologi bagaimana bisa mendapatkan nomor telepon beliau, kami langsung dilatih teknik memanah. Kami dipernalkan dua jenis memanah yaitu memanah tradisi alias jemparingan dan memanah Perpani.. ( menulis sambil mencari foto dan video ertama kami betemu beliau..tapi belum ketemu).

Kami diajari dua teknik tersebut Jemparingan dan Perpani, jemparingan cocok buat yang dewasa dan perpani untuk dewasa dan anak - anak karena suatu saat untuk dilombakan tapi bagi kami bahwa kita tahu memanah adalah sunnah Rasulullah SAW

Di dalam sunan Abu Daud An-Nasa'i dan Timidzi dari hadist Aqabah bin Amir berkata: bersabda Rasulullah SAW : Sesungguhnya Allah akan memasukkan tiga orang ke surga dengan satu anak panah yaitu : Pembuat anak panah yang berharap kebaikan orang yang berpanah dan orang yang memanjangkan anak panah maka memanahlah kalian dan berkudahlah kalian dan jika kalian memanah maka hal itu lebih aku sukai daripada berkuda.

Ok cukup sekian dulu, in sya Allah bersambung..

Baca sambungannya : Mengenal Sosok Pak Popop


Baca sambungannya : Panahan Tradisional Jemparingan


Sukoharjo 20 Agustus 2015

           Kesayangan Kakung


Comments